Friends and Schoolmates of PBH Kolese Loyola Semarang • 2007

Freddy H. Susanto
March 6, 2007 18:56

Freddy Harryanto Susanto:
Selasa, 6 Maret 2006, 2007 15:31.
Terima kasih.

Guys,

Baru hari ini bisa buka email, tapi capeknya belum abis, karena baru sore hari ini rumah kosong kembali setelah semua famili2 pada pulang ke kotanya masing2.

Tjoe Goan, thanks banget foto2nya, tolong dikirim keaddressku aja dengan ukuran aslinya kalau ngga keberatan, karena foto2 ini tak gedein pecah2 kabeh, thanks sebelumnya.

PMS, thanks untuk Threes atas kehadirannya. Yang disebelahku itu bukan pak Kho dan bukan juga Yen Sien, tapi teman kita Liem Thye Hay, yang sampai saat ini masih bujangan, tapi setiap kali ketemu tambah kurus dan hitam aja. Putri semata wayang pak Kho juga masih single lho, dikenalke po yo??

BD, sebenarnya ada 2 teman yang baru pertama kali ini muncul diantara teman2 L69, yaitu Poey Peng San (berdiri no 2 dari kiri, sebelahnya Broto) dan Lie Ping Djien yang ngumpet dibelakang antara Tjong Hauw dan Hanondo yang baru sembuh dari strook juga. Nanti aku carikan gambar lain dari Ping Djien yang kelihatan lebih jelas deh.

Sayang foto ini tidak lengkap, karena beberapa teman tidak ikut kepotret.
Masih ada Tjong Sioe, Koesnadhy (mungkin tidak ikut ke Nglaras Rasa), Priyanto Yuwono (Hong Liang), Adhy Trisnanto (Hoo Liang) yang sudah kabur, Iswan, Soleh Dahlan, Thiam Hok, Lo Gee Hoen, Bario, Giok Lien, Liep Ning (yang sebentar lagi mantu juga) dan entah siapa lagi aku belum inget semua, mesti lihat didaftar tamu dan nanti lihat di foto2 selengkapnya.

Kita punya teman yang sudah terkenal pendek, (Krishnubadhy), ternyata masih ada yang lebih pendek je, super mini. he...69x

Sungguh senang rasanya, begitu banyak teman2 Loyola yang menyempatkan diri untuk hadir. Terima kasih guys. Ada satu teman yang tidak hadir, dan aku merasa pasti ada apa2. Dia adalah Bing Surya Dhanu, dan ternyata benar lho. Istrinya habis dioperasi matanya, diisi silicon jelly, tapi jahitannya ternyata lepas dan mesti dioperasi ulang, tapi Bing tidak mau, dan akan dibawa ke Singapore segera untuk diperbaiki disana. Mudah2an tidak ada sesuatu yang bermasalah. Dia datang sore ini kerumah, dan titip salam untuk semua teman2. Mohon doa, semoga pengobatan istri Bing bisa berjalan baik.

Kus, mengenai yang hadir digereja, memang banyak sekali famili2 yang jilbaban, karena memang mereka moslem, tapi mereka tidak keberatan mengikuti ibadah kita. Waktu kunjungan lamaran ke Yogya, dari pihak keluargaku ada 6 orang haji yang ikut serta ke Yogya. Memang dikeluarga kami jumlah keluarga yang Katolik dan yang Islam berimbang, tapi masing2 tidak pernah berbenturan masalah agama. Kalau Hari Raya Katolik ya yang Islam ikutan, kalau Hari Raya Islam ya yang Katolik ikut merayakan. Jadi saling mengerti dan saling menghormati gitu lho. Mudah2an hal seperti ini bisa terjadi disemua daerah di Indonesia yah.

Lalu mengenai pengawalan polisi, aku jadi merasa kaya tahanan lho, pergi gitu aja pake pengawalan segala. Kebetulan anak2 asuhku dari AKPOL dulu, saat ini rata2 sudah punya kedudukan, 2 diantaranya di Semarang dengan pangkat Letkol, yang satu Kasat Reskrim Polwiltabes Semarang, yang satu wakasat Brimob Jateng. Lha mereka yang kirim anggota2 untuk ngawal. Sopir2 semua dari Brimob, sedang yang jaga keamanan dari Polwil, yang ngawal dari Satlantas. Wah aku jadi isin karo tonggo2 je, abisnya waktu mau berangkat jalanan distop semua. Dan sebelum itu kan mereka sudah siaga didepan rumahku, itu yang menyolok ketetangga, yang bikin aku merasa ngga enak.

Belum lagi kehadiran Purnomo kerumah, protokolnya jaga didepan rumah, semua kendaraan distop. Lha tetangga kan heran semua, ada apa ini, ngga taunya ada orang penting (pendek keriting) datang kerumahku untuk acara siraman pengantennya. Sungguh suatu hal yang membanggakan diantara keluarga kami dengan kehadiran Purnomo dan ikut nyirami pengantennya pada hari Sabtu tanggal 3 Maret 2007. Terima kasih Pur.
Juga terima kasih kepada Sik Hok & Giok yang mengatur jadwal sehingga Pur bisa hadir. Memang sebelum itu pada waktu Imlekan, Pur sudah bilang mau datang, tapi kan acara dia ngga bisa semaunya dewe, tapi toh bisa sempat datang. Thanks Hok.

Dengan ini aku atas nama seluruh keluargaku mohon maaf se-besar2nya atas kelalaian EO yang aku sewa, karena pengaturan makanan tidak sesuai jadwal, sehingga telat2 melulu, banyak makanan yang kosong ngga segera diisi kembali sesuai janjinya. Betul2 mengecewakan service mereka. Untuk itu aku mohon maaf kepada semua teman2 yang hadir yang mungkin kecewa karena keterlambatan ini.
Dan aku juga berterima kasih kepada semuanya yang telah menyempatkan hadir, terutama yang dari luar kota yang khusus datang untuk memberikan restu kepada penganten berdua.

Terima kasih guys.
Sampai jumpa diacara kumpul2 Loyola 69 mendatang.

Terima kasih dan salam hangat dari seluruh keluargaku.

Freddy H Susanto.